Pukul Pria Tua di Bar, McGregor Akhirnya Mengaku Bersalah

Petarung UFC asal Irlandia, Conor McGregor, mengaku bersalah usai memukul wajah pria tua di sebuah bar di Dublin, Republik Irlandia. | MMAMANIA

Fighter UFC asal Irlandia, Conor McGregor, mengakui dirinya telah memukul seorang pria tua di sebuah bar di Dublin, Republik Irlandia, beberapa bulan lalu. McGregor menghajar wajah pria paruh baya tersebut dengan tangan kiri usai menolak tawaran wiski darinya.

"Saya bersalah. Pria itu seharusnya dapat menikmati waktunya di bar tanpa harus berakhir seperti itu," ucap McGregor sebagaimana dikutip dari ESPN.

"Saya berusaha untuk menebus kesalahan saya, tapi itu tidak ada artinya. Saya telah melakukan kesalahan. Saya datang ke sini untuk bertanggung jawab dan saya juga telah berutang kepada semua pendukung saya."

Contrite Conor McGregor admits he was in the wrong for April altercation@arielhelwani's @SportsCenter Special with @TheNotoriousMMA airs tonight at 8 PM ET on ESPN2 pic.twitter.com/bylgwuTPat

— ESPN MMA (@espnmma) 22 Agustus 2019

Sebelumnya, rekan korban juga telah menolak permintaan maaf atau kompensasi. Ia hanya ingin keadilan ditegakkan.

McGregor mengaku pantas mendapat hukuman atas sikapnya tersebut. Mantan juara kelas ringan UFC itu bersedia menghadapi semua hukuman yang bakal dijatuhkan kepadanya.

"Apa pun yang dijatuhkan kepada saya, saya pantas menerimanya. Saya akan menghadapinya dan saya tidak akan bersembunyi dari itu. Perilaku saya benar-benar tidak dapat diterima sebagai seorang pria," lanjut McGregor.

Ini merupakan kedua kalinya McGregor melakukan pelanggaran hukum. Sebelumnya, petarung berusia 31 tahun tersebut didakwa melanggar hukum setelah menghancurkan telepon genggam penggemarnya di Miami, Amerika Serikat, pada Maret lalu.[]

Tag: UFC, Conor McGregor, Dublin, Republik Irlandia

Sumber: akurat.co