 |
Kolase foto Shinji Kagawa | Instagram/sk23.10
|
Tak bisa dipungkiri lagi, Jepang tidak pernah berhenti memproduksi pemain berkelas dunia. Mulai dari era awal, Yoshio Fujiwara pada tahun 1923 hingga masa keemasan Hidetoshi Nakata hingga generasi Shunsuke Nakamura, Keisuke Honda dan Shinji Kagawa.
Nama terakhir tercatat paling bersinar di antara lainnya. Kagawa masuk dalam daftar pemain Jepang yang paling banyak berlaga di kompetisi Eropa (33 penampilan) dan juga pengumpul gol terbanyak dengan koleksi 4 gol. Selain itu bersama Borussia Dortmund dan Manchester United, Kagawa juga merasakan manisnya gelar juara kompetisi, 2 Bundesliga (2011 dan 2012) dan satu Liga Primer Inggris (2013).
Perjalanan kariernya pun lebih banyak dihiasi cerita positif ketimbang negatifnya. Sampai tak terasa pemain yang kini menginjak usia 30 tahun ini sudah menjalani profesinya selama 25 tahun. Kagawa memulai bermain sepak bola pada usia lima tahun.
Dua puluh lima tahun bukan perjalanan singkat meniti karier. Kagawa pun merasakan perubahan wajahnya, yang makin ke sini menunjukkan aura kedewasaan.
1. Masa-masa di Dortmund adalah era keemasan kariernya
2. Lalu memutuskan pindah ke MU
4. Dipinjamkan ke klub Turki, Besiktas
5. Mengawali era baru bersama tim Segunda Spanyol (Divisi II), Real Zaragoza
Kagawa mengawali musim 2019/2020 dengan menandatangani kontrak bersama Zaragoza. Ia diikat selama dua tahun bersama klub yang bermarkas di La Romareda tersebut.[]
Tag: Shinji Kagawa, Real Zaragoza, Jepang
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar