Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Kamis, 14 Maret 2019

Terjadi Penembakan Massal di Masjid New Zealand, Pelaku Diduga Orang Australia

Terjadi penembakan massal di masjid Al Noor yang berada di pusat Christchruch, tetapi belum ada keterangan resmi dari otoritas berwenang | BBC
Suara ledakan tembakan terdengar didekat Masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru. Bahkan Polisi sudah menetapkan bahwa ini adalah ancaman besar yang berbahaya.
Dilansir dari BBC, saksi mata menyebut sejumlah orang di dalam tempat ibadah itu menjadi korban dalam penembakan tersebut. Pihak kepolisian langsung memperingatkan warga agar menjauh dari lokasi.
Sementara itu, Rumah Sakit Christchurc dan semua sekolah di kota itu langsung diamankan.
Menurut keterangan saksi mata, orang-orang lari berhamburan menyelamatkan diri dari pelaku penembakan.
"Awalnya, kami mengira itu adalah ledakan listrik, tetapi kemudian kami melihat orang-orang lari berhamburan. Teman-temanku masih di dalam masjid. Aku sudah menelepon mereka, tetapi banyak yang tidak menjawabnya. Aku khawatir pada keselamatan mereka," kata Mohan Ibrahim yang berada di dekat lokasi penembakan.
Masjid Al Noor terletak di pusat Kota Christchurch, tepatnya di Dean Avenue, menghadap Hagley Park.
Saksi mata melaporkan telah melihat mayat, tetapi kepolisian atau otoritas lain belum mengonfirmasinya.
Dilaporkan juga masjid lainnya di kawasan pinggiran Linwood turut dievakuasi.
Menurut seorang narasumber, Badan Kesehatan Distrik Canterbury langsung melakukan rencana evakuasi korban massal.
Rencana itu termasuk mengosongkan ruang gawat darurat untuk korban. Meski begitu, narasumber tersebut tak berkomentar mengenai perkiraan jumlah pasien.
Kepolisian sendiri telah mengosongkan Cathedral Square dari ribuan anak-anak yang sedang mengadakan rapat umum untuk aksi perubahan iklim.
"Situasi ini sangat serius. Dikhawatirkan penembakan ini melebar ke wilayah lain di Christchurch. Kepolisian berupaya mengendalikan situasi ini, tetapi risikonya tetap sangat tinggi," kata Komisaris Polisi Mike Bush.
Warga pun disarankan untuk tidak keluar dulu dan tetap di dalam ruangan sampai pemberitahuan lebih lanjut. Sekolah-sekolah di Christchurch juga akan ditutup sampai ada pemberitahuan selanjutnya.
"Kepolisian berterima kasih pada publik atas kerja samanya dan akan terus memberi tahu perkembangan situasinya pada masyarakat," sambungnya.
Sementara itu, tim kriket Bangladesh yang sedang berada di negara tetangga Australia ini mengunggah tulisan di Twitter kalau timnya berhasil melarikan diri dari masjid itu.
"Seluruh tim berhasil selamat dari penembakan massal itu," kicau salah satu pemainnya, Tamim Iqbal.
Sementara itu, menurut laporan media The Herald, pelaku penembakan itu diyakini merupakan orang Australia yang telah menulis tujuannya dalam sebuah manifesto.
Di dalam manifesto itu, ia mendukung ideologi sayap kanan dan ideologi anti-imigran.[]
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive