 |
| Sumber Foto: akurat.co |
Sebanyak 1.125 pegawai di lingukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah di rombak jabatanya .
Imbas perombakan jabatan ini, beberapa pegawai eselon II terdampak demosi alias penurunan jabatan, adapun pegawai yang mengalami penurunan jabatan tersebut seperti seperti bekas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Isnawa Adji, Mantan Kepala Dinas Tatat Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan dan Kastpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu.
Gubernur Anies Baswedan mengatakan alasan demosi jabatan itu tak terlepas dari kinerja kerja para pegawai yang bersangkutan.
Pihaknya mengantongi penilaian lengakap dari kinerja para pejabat itu, terhitung sejak semester pertama mereka bekerja pada 2018 lalu.
"Capaian program. Jadi Kegiatan Strategis (KSD) kita, itu lengkap apa yang harus dikerjakan. Di semester pertama 2018 apa semester kedua apa itu ada ukurannya. Itu tercapai atau tidak itu kita ukur," kata Anies saat ditemui di Cakung Barat Jakarta Timur Selasa (26/2/2019).
Anies melanjutkan pegawai esolon II yang kinerjanya tak tercapai akan diperiksa pihak internal Pemprov DKI sebelum didepak dari jabatannya.
Karenanya Anies mengungkap proses demosi jabatan itu bukan hal yang dilakukan secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan pejabat yang hendak dicopot.
"Bagi mereka yang tidak tercapai ada proses pemeriksaan. Jadi ada BAP dulu, ada proses pemeriksaan dan ditunjukkan datanya. Jadi bukan sesuatu yang mereka tidak tahu. Kemudian juga pelaksanaan program serapan," tuturnya.[]
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar