 |
| Tim dari FPIK Undip memberikan bantuan bibit ikan Nila kepada warga Tajuk di wisata alam Embung Bangau, Getasan, Kabupaten Semarang. (Istimewa) |
Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang terkait mengoptimalkan potensi wisata alam Embung Bangau, tim dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (Undip) Dr Ir Suryanti, MPi, Dr Eng Agus Setyawan, SSi, MSi dan Farikhin, SSi, MSi, PhD berkolaborasi dengan Mahasiswa KKN Periode 1 Undip 2020 melakukan sosialisasi pemberdayaan masyarakat mandiri berkelanjutan, di desa tersebut, baru-baru ini.
“Saya dan tim melakukan kegiatan ini karena melihat potensi alam yang dimiliki desa Tajuk sangat potensial baik dari sektor sumber daya alam, pemandangan gunung Merbabu yang menakjubkan hingga wisata alam lain yang dimiliki. Hal ini perlu dioptimalkan melalui peran masyarakat,” ujar Dr Suryanti.
Tim dosen pengabdian ini berkolaborasi dengan mahasiswa KKN Undip Periode 1 2020 serta mendapat dukungan dari kepala Desa Tajuk Singgih serta warga.
Tim melakukan kegiatan dengan sosialisasi mengenai Edu Mina Wisata yakni pengoptimalan wisata alam dari sektor perikanan yang dilengkapi tempat pembelajaran.
Rangkaian kegiatan diawali dengan sosialisasi serah terima dan penebaran benih 3.000 ekor ikan nila, sosialisasi mengenai masterplan Embung Bangau, kemudian edukasi mengenai pengelolaan sampah menjadi ecobrick. Selain itu, diadakan pelatihan mengenai budidaya ikan nila secara mudah serta pengenalan papan pintar kepada masyarakat sebagai bahan pembelajaran di taman edukasi Embung Bangau.
Dengan adanya rangkaian program pemberdayaan ini, Dr Suryanti berharap agar potensi wisata desa Tajuk terutama wisata Embung Bangau bisa dikelola dengan baik oleh masyarakat.
Kami juga berharao dapat meningkatkan eksistensi desa Tajuk serta perekonomian warga desa setempat, jelasnya.
Sumber: Ayosemarang.com
0 komentar:
Posting Komentar