![]() |
Dari hobi menulis, Abu Rifai kini tekuni bisnis Nesatopia. (dok) |
Berawal dari hobi menulis, Ahmad Abu Rifai kini menekuni bisnis jasa kepenulisan. Menurut hemat dia, menjadikan hobi sebagai pekerjaan merupakan hal menyenangkan. Ia bisa menyalurkan kegemaran itu untuk mendukung bisnisnya.
Abu membangun bisnis baru dengan nama Nesatopia. Pemuda asal Pati itu menawarkan jasa kepenulisan.
“Dari dulu, saya menyukai hal-hal dalam dunia tulis-menulis seperti penerjemahan, penyuntingan, dan penulisan kreatif,” kata mahasiswa prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Semarang, Rabu (12/02/2020).
Abu beberapa kali menjuarai beberapa lomba penulisan tingkat provinsi hingga nasional. Itu menjadi bekal yang cukup baginya untuk membangun bisnis.
Abu mengatakan, bisnis tersebut telah ia mulai sejak setahun lalu. Ia sudah mendapatkan banyak tawaran dari skala kecil sampai besar.
Hampir semua tawaran ia ambil. Menurut Abu, tawaran-tawaran itu sebagai tantangan dan sarana belajar menjadi lebih baik dan profesional
“Pada dasarnya, menolak pekerjaan bukan hal yang baik karena akan memengaruhi kredibilitas,” kata Abu.
Abu sudah terbiasa mengalihbahasakan mulai dari abstrak biasa hingga kumpulan jurnal dan buku. Terkadang ia juga diminta menulis buku tertentu dan menyunting hasil karya orang lain.
Secara akademik latar belakang saya itu Bahasa Inggris, jadi kalau ada tulisan dalam disiplin ilmu yang amat jauh seperti matematika dan gizi, saya bisa sambil belajar dan menantang diri, katanya.
Bisnis tak selalu berjalan mulus. Terkladang, Abu juga mendapat komplain atau protes terkait hasil pekerjaan. Menurutnya, semua itu sudah risiko dari pekerjaan.
Meski demikian, ia selalu terbuka untuk diskusi dengan klien agar mendapatkan hasil yang terbaik. Transaksi kerja juga harus transparan agar tidak ada pihak yang dirugikan.
“Semisal untuk penulisan, saya berikan mereka contoh langsung tulisan-tulisan saya di media massa maupun tidak. Mereka bisa memilih mau seperti apa,” katanya.
Klien Abu saat ini cukup beragam. Mulai dari mahasiswa, pekerja umum, dosen, bahkan doktor pun sudah pernah. Asalkan sesuai dengan kompetensi, Abu siap menerima pekerjaan itu.
Selain jasa tulis-menulis, Abu juga mengembangkan jasa bimbingan bahasa Inggris. Untuk berkomunikasi, Abu membuka akun Instagram @aaburifai.
Sumber: Ayosemarang.com
0 komentar:
Posting Komentar