Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Senin, 10 Juni 2019

KPU Ungkap Perolehan Situng yang Belum 100 Persen Rampung

Relawan memasukkan data (entri data) form C1 hasil perhitungan surat suara pemilu 2019 provinsi DKI Jakarta di Hotel Merlyn Park, Jakarta, Minggu (22/4/2019). Data yang dientri ini merupakan data penghitungan suara di setiap TPS yang ada diseluruh DKI Jakarta yang akan dimasukin ke dalam aplikasi Sistem Informasi Perhitungan (Situng) milik KPU RI. Relawan yang melakukan entri data sebanyak 250 orang yang terbagi mengentri data pada wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan. | AKURAT.CO/Sopian
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah dinyatakan tuntas dalam merekap data pemilu di 34 Provinsi pada tanggal 21 Mei 2019, baik Pemilihan Legislatif maupun Pemilihan Presiden. Tetapi, hingga saat ini sistem informasi penghitungan (SitungKPU belum rampung 100 persen.

Komisioner KPU lham Saputra menjelaskan adanya kesalahan yang menyebabkan input data dalam Situng belum mencapai 100 persen secara nasional. 

Menurut Ilham, KPU akan mengupayakan hasil input situng nanti bisa mencapai 99 persen secara nasional.  

"Kami tidak menutup mata bahwa petugas kami salah mengartikan bahwa C1 situng itu salah dimasukkan ke kotak sehingga kami kemudian harus meminta kepada bawaslu untuk buka kotak (kotak suara),"kata Ilham di Kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (10/6/2019).

Namun yang dimaksud Ilham adalah petugas sudah memasukkan formulir C1 untuk situng ke dalam kotak suara sebelum formulir itu dipindai atau scan. Ilham menilai, kondisi seperti itu cukup banyak terjadi.  

Kemudian, Ilham juga mengatalan jika ada beberapa faktor yang menyebabkan salah memasukkan C1 itu. Mungkin supervisi kurang, atau pemahaman KPPS kurang. Mereka  mungkin tidak perhitungkan soal itu (C1 harus dipindai dulu).

"Dan saat ini input situng secara nasional mencapai 97 persen lebih. Maka masih ada (kekurangan) sekitar 2,5 persen-3 persen. Nah, mayoritas dari jumlah yang kurang itu disebabkan karena kondisi salah memasukkan tadi,"tandasnya.

Maka dengan demikian, KPU tetap berupaya untuk menyelesaikan input data situng hingga 99 persen. Ilham mengakui tidak bisa melakukan input data hingga 100 persen.[]
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive