Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Rabu, 19 Juni 2019

Dinilai Lakukan Dua Kali Pembelaan Terhadap IMB Lewat Siaran Pers, Pengamat: Anies Terlihat Tidak Bisa Menguasai Masalah

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memimpin upacara bendera memperingati Hari Lahir Pancasila di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu (1/6/2019). Upacara yang bertema 'Kita Indonesia, Kita Pancasila' tuk memperingati Hari Lahirnya Pancasila tersebut turut dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Aparatur Sipil Negara (ASN), serta perwakilan organisasi massa. | AKURAT.CO/Endra Prakoso
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan 932 sertivikat Izin Menidirikan Banguan (IMB) di atas lahan pulau reklamasi.
Penerbitan ratusan IMB itu menuai kritik dari berbagai pihak. Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini lalu memberikan pembelaan mengenai penerbitan ratusan IMB itu. Namun sayangnya pembelaan Anies ini tak diutarakan langsung kepada wartawan.
Anies lebih memih memberikan klarifikasinya tersebut melalui siaran persnya. Dimana di dalam siaran pers itu wartawan disodorkan pertanyaan yang sudah langsung dijawab Anies. Tak jelas siapa yang menyusun semua pertanyaan itu.
Anies dua kali mengeluarkan siaran pers dalam format yang sama: Pertanyaan beserta jawaban soal perkara reklamasi itu tanpa mau bicara langsung dihadapan wartawan.
Menanggapi hal ini, pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahardiansyah mengatakan Anies sedang menutup diri dari media mengenai kebijakan penerbitan IMB yang kemudian dianggap kebijakan keliru oleh sebagian masyarakat. Dengan memberikan pembelaan melalui keterangan tertulis, Trubus menilai Anies tak menguasai masalah pokok tentang Reklamasi.
"Jadi pak Anies menutup diri dari media. Ini mengenai kepemimpinan, ini bukan populis lagi, itu otoriter. Anies engak percaya diri. Dia itu sebenarnya enggak menguasai masalah," kata Trubus saat di konfirmasi Kamis (20/6/2019).
Sebagai pemimpin, Trubus mengatakan seharusnya Anies berbicara langsung kepada media semisal melakukan konferensi pers sehingga apa yang hendak ditanyai wartawan bisa tersampaikan. Trubus berpesan jangan sampai ada pemimpin yang mengkerdilkan media.
"Seharusnya seorang pemimpin itu bersifat terbuka memberikan jawaban kepada masyarakat tentang apa yang hendak dicapai oleh pemimpin itu," tuturnya.
Lebih dari itu Trubus juga menilai kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang menerbitkan 932 sertifikat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di atas lahan pulau reklamasi dengan berpatokan pada Peraturan Gubernur (Pergub) 206/2016 tentang Panduan Rancangan Kota adalah keputusan keliru. []terobosan melalui pergub 206 itu," tandasnya.[]
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive