 |
Sejumlah pelajar mengalami gejala kesulitan napas dan mual di Pasir Gudang, Malaysia | The Leaders Online
|
Hanya beberapa jam setelah sejumlah sekolah kembali dibuka, para pelajar dan guru mengalami masalah kesulitan napas dan mual di beberapa sekolah pada Minggu (30/6).
Jurnalis Bernama yang meliput pembukaan kembali Sekolah Kebangsaan (SK) Kopok pada pukul 8.30 pagi, menyaksikan langsung berbagai insiden saat para pelajar dan guru pingsan.
Sekolah-sekolah lain juga mengalami hal serupa yakni Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Tanjung Puteri Resort, SMK Seri Alam Dua, SK Taman Pasir Putih, SK Jenis Kebangsaan Tamil Ladang Sungai Plentong, SMK Taman Nusa Damai, dan SK Taman Cendana.
Sebanyak tiga mobil ambulans dari Pasukan Pertahanan Sipil dan Rumah Sakit Sultan Ismail dikerahkan ke sekolah itu. Para orang tua pun segera membawa pulang anak-anaknya.
Hingga saat ini ada 30 pelajar dan guru dari 15 sekolah di Pasir Gudang yang dirawat di klinik kesehatan karena mengalami gejala muntah dan pusing pada Minggu (30/6) pagi.
“Sebanyak 130 pelajar mengalami kesulitan napas dan mual, tapi setelah diperiksa, hanya 30 orang termasuk tiga guru yang dibawa ke Klinik Kesehatan Masai dan Pasir Gudang,” ungkap Ketua Komite Kesehatan, Budaya dan Warisan Johor Mohd Khuzzan Abu Bakar, dilansir The Leaders Online.
Meski demikian, sekolah-sekolah itu akan tetap buka dan beraktivitas seperti hari biasa.
“Pada pagi ini, pemeriksaan oleh Bantuan Darurat Pasir Gudang menunjukkan kualitas udara masih pada level normal,” ujar Abu Bakar setelah mengunjungi SK Kopok.
Menurutnya, sebagian besar pelajar yang mengalami gejala itu berada di ruang kelas yang berada di lantai paling tinggi. “Jadi besok kami akan pindahkan mereka ke tingkat lebih rendah sebagai langkah pencegahan,” paparnya.
Sekitar 111 sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di Pasir Gudang dibuka lagi pada Minggu (30/6).[]
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar