Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Minggu, 27 Januari 2019

Presiden Venezuela Maduro Tolak Ultimatum UE untuk Pemilu Baru

Presiden Venezuela Nicolas Maduro menolak gagasan dari Uni Eropa (UE) untuk mengadakan pemilu baru. Maduro menganggap bahwa deklarasi pimpinan oposisi Juan Guaido sebagai presiden tidak sah secara konstitusi.

“Tak ada siapa pun yang dapat memberi kami ultimatum,” tegas Maduro saat wawancara dengan CNN Turki yang disiarkan Minggu (27/1), sehari setelah Perancis, Jerman, dan Spanyol mengancam mengakui Guaido sebagai presiden jika pemilu tidak diumumkan dalam delapan hari.


Kepala kebijakan luar negeri UE Federica Mogherini juga mengeluarkan pernyataan bahwa UE secara keseluruhan dapat mengakui Guaido jika langkah menuju pemilu baru tidak diambil dalam beberapa hari mendatang.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Venezuela Jorge Arreaza telah menolak batas waktu itu saat pertemuan darurat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Sabtu (26/1).

Venezuela tidak akan mengizinkan siapa pun menerapkan pada kami keputusan atau aturan apapun,” tegas dia yang menambahkan bahwa Caracas memiliki teman-teman luar biasa yang dapat dipanggil untuk dukungan membela dirinya.


AS menjadi negara pertama yang mengakui Guaido sebagai pemimpin di negara kaya minyak tersebut. Dia mendesak dunia memilih “sisi” di Venezuela dan secara keuangan memutus hubungan dari pemerintahan Maduro.


“Sekarang, saatnya bagi setiap bangsa lain memilih satu sisi. Tidak lagi menunda, tidak lagi permainan. Apakah Anda berdiri dengan kekuatan kebebasan atau Anda dalam liga bersama Maduro dan kelompoknya,” papar Menlu AS Mike Pompeo saat sidang Dewan Keamanan PBB.


Guaido mengejutkan warga Venezuela pekan lalu dengan mendeklarasikan dirinya sendiri sebagai presiden sementara di depan para pendukungnya di ibu kota Venezuela. Deklarasi itu diikuti unjuk rasa anti-pemerintah dalam jumlah besar.

Insinyur industri itu dipilih sebagai anggota parlemen Majelis Nasional pada 2015. Pria 35 tahun itu juga menjabat sebagai kepala komisi yang menginvestigasi berbagai tuduhan korupsi pemerintah.[]


Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive