Naomi Osaka adalah petenis Asia pertama yang berhasil menjuarai Australia Terbuka 2019, dan menduduki peringkat teratas tenis putra atau putri. Dan menjadi petenis termuda yang melakukan debutnya menjadi yang terbaik dalam sembilan tahun terakhir.
"Saya merasa seperti saya benar-benar masih belajar," kata petenis 21 tahun ini dikutip China.org.cn. "Semua orang menyesuaikan diri menjadi nomor satu dengan cara yang berbeda."
Sebelumnya, Simona Halep hampir selama 48 minggu menempati peringkat pertama WTA. Namun, peringkatnya melorot ke posisi tiga setelah kalah di putaran keempat Australia Terbuka dari Serena Williams.
"Tujuan utamanya adalah untuk bermain sebaik yang saya bisa setiap pertandingan, untuk memenangkan setiap pertandingan yang saya mainkan. Jadi peringkat tidak benar-benar penting," katanya lebih jauh.
Gelar Australia Terbuka 2019 adalah gelar Grand Slam beruntun kedua yang diraih Osaka. Menyusul kesuksesan sebelumnya di AS Terbuka 2018, yang membantunya meraih peringkat tiga dunia.
Osaka lahir di Jepang, dan kini menetap di Florida. Ia memiliki darah Jepang dari ibunya dan darah AS dari ayahnya. Pindah ke Amerika Serikat pada usia tiga tahun. Osaka adalah petenis termuda yang mencapai puncak sejak 2010, yang kala itu dilakukan oleh Caroline Wozniacki.
"Orang-orang membicarakan tentang (saya) menjadi nomor satu jika saya memenangkan kejuaraan (Australia Terbuka 2019). Saya bisa mencapai itu. Tetapi peringkat itu tidak pernah menjadi tujuan saya yang sebenarnya. Itu (tujuannya) hanya untuk memenangkan kejuaraan."[]
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar