![]() |
Sumber Foto: akurat.co |
Ada 1000 orang guru olahraga dari tingkat pendidikan SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/Ma beserta Pelatih Basket seluruh DKI Jakarta mengikuti pelatihan (coaching clinic) olahraga basket dari akademi pelatih Jr. NBA. Bertempat di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (22/1), pelatihan ini akan diadakan selama tiga hari ke depan.
Latihan dasar olahraga basket ini dipimpin langsung oleh pelatih Carlos Barocca. Carlos merupakan figur yang menjadi pelopor pengembangan basket NBA di kawasan Asia. Carlos sendiri memiliki pengalaman lebih dari 35 tahun di industri olahraga.
Pelatihan ini juga dihadiri langsung NBA Asia Associate Vice President of Marketing Partnerships, Jim Wong. Wong punya pengalaman memadai di bidang olahraga dan customer marketing selama hampir 15 tahun lamanya.
"Kami sangat bangga dengan kehadiran semuanya di sini. Kami tidak bekerja sendirian. Kami didukung Pemprov DKI Jakarta. Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur," Jim Wong dalam sambutannya.
Selain itu, hadir juga Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Bowo Irianto. Anies hadir untuk membuka pelatihan ini. Jr. NBA merupakan program partisipasi olahraga basket global untuk anak-anak laki-laki dan perempuan. Program ini dilaksankan sebagai bentuk kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta.
Akademi pelatih Jr. NBA adalah program pelatihan guru-guru olahraga yang bertujuan untuk semakin mengembangkan olahraga basket lokal melalui pelatihan lapangan, penguatan dan pengkondisian tubuh, serta pendidikan basket.
Selain di Indonesia, program coaching clinic ini juga hadir di beberapa negara lainnya, seperti Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. "Kami tidak hanya hadir di Indonesia, tetapi di beberapa negara lagi seperti di Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Filipina," kata Jim Wong.
Pada 2018 lalu coaching clinic juga sudah sukses diadakan di sejumlah tempat di Indonesia. Ketika itu pelatihan dilakukan di enam provinsi di Indonesia dengan total peserta keseluruhan saat itu berjumlah 28.000 peserta dari 24.000 sekolah di seluruh Indonesia.[]
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar