Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Rabu, 22 Januari 2020

Menyamar Jadi Tukang Ledeng, 2 Pria Rusia Diduga Memata-matai KTT di Swiss

Petugas polisi berjaga di pusat lokasi KTT Davos 2020 | The Independent
Dua pria Rusia diduga menyamar jadi tukang ledeng untuk kegiatan spionase di resor Alpine, Swiss, pada Agustus 2019, 5 bulan sebelum digelar KTT Forum Ekonomi Dunia (WEF) di kota Davos. Polisi di wilayah Grisons, Swiss Timur, membenarkan keduanya menjalani pemeriksaan identifikasi rutin dan terungkap mereka memegang paspor diplomatik Rusia.
Dilansir dari The Independent, awalnya polisi lokal curiga karena mereka memesan penginapan di resor papan atas selama 3 minggu. Sejumlah narasumber bersaksi, keduanya mengawasi WEF dan diduga telah merencanakan untuk mengganggu atau meretas KTT.
Mereka pun mengklaim punya perlindungan diplomatik, tetapi belum diakreditasi sebagai diplomat oleh Bern. Informasi ini, dibeberkan surat kabar nasional Swiss, Tages-Anzieger, tetapi otoritas belum mengomentari apakah kedua pria itu memang benar menyamar jadi tukang ledeng untuk memata-matai KTT WEF.
Moskow dikabarkan mengancam konsekuensi diplomatik jika warganya ditangkap. Sementara itu, meski polisi Grison sempat melaporkannya pada dinas intelijen Swiss, warga Rusia itu diizinkan pergi karena tak cukup bukti bahwa mereka merencanakan memata-matai KTT Davos.
Di sisi lain, juru bicara Kedutaan Rusia di Bern membantah laporan Tages-Anzieger. Ia mengaku 2 diplomat Rusia terakreditasi di luar Swiss telah diperiksa dan diizinkan melanjutkan perjalanan.
"Paspor diplomatik diberikan kepada pejabat tinggi, bukan pekerja kasar. Menurutku ini lelucon konyol," komentarnya.
Tag: RusiaMata-MataKTTSwiss
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive