 |
| Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera | Twitter/MardaniAliSera |
Sandiaga mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta karena mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden mendapingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019 yang lalu.
"Kalau wagub sudah ditawarkan dari awal pilpres selesai, Pak Prabowo beberapa kali bicara dan saya tegas menyikapi bahwa komitmen saya, saya meninggalkan ini, meninggalkan posisi wagub bukan coba-coba," kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Kamis (17/10/2019).
Menanggapi itu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengatakan bahwa Sandiaga Uno juga sudah berkali-kali mengatakan bahwasanya kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta setelah ditinggalkannya sudah menjadi milik PKS.
"Dan berkali-kali juga bro Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan wagub DKI hak PKS," ujar Mardani di twitter.
Dan berkali-kali juga bro Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan wagub DKI hak PKS 😊.— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) 18 Oktober 2019
Politik jika beretika sungguh sangat menarik. Karena politik sejatinya untuk menebar kebaikan2. Bro Sandi bukan tipe ingkar janji 🙏😇
#SandiagaUno #WagubDKIJakarta https://t.co/HoilUHSg23
Mardani menambahkan, Sandiaga Uno bukan tipikal politis yang suka ingkar janji, temasuk soal jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Politik jika beretika sungguh sangat menarik. Karena politik sejatinya untuk menebar kebaikan2. Bro Sandi bukan tipe ingkar janji," tuturnya.
Seperti diketahui, hingga saat ini jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta masih kosong sejak ditinggalkan Sandiaga Uno. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terpaksa harus menjadi single fighter memimpin Provinsi DKI Jakarta.
Sementara itu, Gerindra dan PKS telah mengajukan dua nama pengganti Sandiaga yakni Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar