Atlet asal Jerman, Malaika Mihambo, berhasil menyabet medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik 2019 pada Minggu (6/10) malam. Pertandingan yang berlangsung di Doha, Qatar itu, Mihambo sukses mencatat lompatan terjauh sepanjang 7,30 meter.
"Dalam latihan, saya tidak ingat pernah berhasil melompat seperti itu. Hari ini, saya membuktikan bahwa saya bisa melakukannya. Rasanya seperti melompati bulan," kata Mihambo, sebgaaimana dikutip dari Reuters.
Dalam pertandingan tersebut, Mihambo berhasil mengalahkan rival terdekatnya asal Ukraina, Maryna Bekh-Romanchuk, yang meraih lompatan sejauh 6,92 meter. Sedangkan, medali perunggu didapatkan pelompat asal Nigeria, Ese Brume, yang mencatat lompatan sejauh 6,91 meter.
🇩🇪 Malaika Mihambo lands among all-time greats after dominating 7.30m performance in women's long jump final on the final day of #WorldAthleticsChamps— IAAF (@iaaforg) October 6, 2019
📰: https://t.co/gdys7UuS1r pic.twitter.com/qzGIDtOB1m
Di laga itu pula, Mihambo mengaku bahwa ia tidak puas dengan raihan lompatan sebelumnya. Oleh karenanya, ia terus melakukannya hingga upaya lompatan ketiganya untuk bisa meraih jarak 7,30 meter tersebut.
"Saya hampir tidak bisa menyadari ini. Ada momen yang sangat ketat bagi saya dalam kompetisi ini, ini upaya ketiga saya. Upaya yang pertama, saya terlalu banyak melangkah cepat dan 6,52 (meter) tidaklah cukup. Di upaya kedua, lompatan saya standar-standar saja," ujarnya.
🥇 Malaika Mihambo 🇩🇪 7.30m— IAAF (@iaaforg) October 6, 2019
🥈 Maryna Bekh-Romanchuk 🇺🇦 6.92m
🥉 Ese Brume 🇳🇬 6.91m#WorldAthleticsChamps pic.twitter.com/H3ukm0FmzB
"Pada upaya ketiga, saya harus berhasil. Dan terjadilah. Saya tidak tahu apakah saya akan melompat sejauh itu lagi dalam hidup saya," tutup atlet 25 tahun tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar