Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Jumat, 20 Desember 2019

Di Bandung, Ular Tak Hanya Ditemukan di Sekitar Pesawahan, Tapi Juga di Perumahan Warga

Warga temukan anak ular kobra di pemukiman padat penduduk di kawasan Jalan Inspeksi PPD RT 01/RW 07 Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung. | AKURAT.CO/Gerdiansyah
Serangan ular di Kota Bandung bukan menyerang warga yang berada di dekat persawahan, namun permukiman padat penduduk. Bahkan, pada Desember ini, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung telah empat kali melakukan aksi penyelamatan terhadap serangan ular. 
Kepala Diskar PB Kota Bandung Dadang Iriana menyebut, dari 38 kasus penanganan ular, mayoritas terjadi di kawasan padat penduduk atau perumahan.
“Seperti di daerah Cisokan, ular berada di perkantoran atau di Mandalajati ada di rumah. Terakhir, kami melakukan evakuasi di rumah di kawasan Cisitu Indah,” ujar Dadang, di Markas Diskar PB Kota Bandung, Jumat (20/12/2019). 
Jenis ular yang dievakuasi pihaknya beragam, dari kobra hingga piton. Bahkan, Diskar PB pernah mengevakuasi ular kobra sepanjang 1,7 meter dari sebuah permukiman. Dadang menuturkan, kemunculan hewan berbisa tersebut di rumah warga tidak diduga-duga. 
“Ular itu mencari suhu yang hangat yang terdapat dalam rumah. Ini terdampak dari musim penghujan seperti sekarang. Selain itu, ular-ular ini terbawa hanyut air banjir,” bebernya. 
Meski belum ada korban terdampak gigitan ular, Dadang meminta warga untuk berhati-hati terhadap kemunculan hewan melata tersebut. Dia menyarankan kepada masyarakat sebelum memasuki rumah untuk waspada dan melihat kondisi sekitar. 
“Jika menemukan binatang yang membahayakan untuk melaporkan kepada pihak terkait, seperti Diskar PB,” seru mantan kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung ini. 
Namun, bila ada korban terdampak gigitan ular, Dadang menyebut, jika puskesmas terdekat telah memersiapkan serum anti bisa ular (ABU). Dia pun memberikan tips untuk pertolongan pertama jika orang yang digigit oleh ular. 
“Caranya adalah mengunyah bawang kemudian ditempelkan di tempat yang terkena gigitan ular. Setelah itu, bawa korban ke puskesmas untuk penanganan medis lebih lanjut,” pungkasnya.
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive