 |
Pemilik Chelsea, Roman Abramovich | THETIMES.CO.UK
|
Petinggi Chelsea, Bruce Buck, menepis rumor yang mengatakan bahwa sang pemilik klub, Roman Abramovich, berencana untuk menjual tim yang berbasis di Stadion Stamford Bridge, London, tersebut.
Abramovich mengalami masalah dalam memperbarui visa Inggris-nya tahun lalu. Dia bahkan belum terlihat di pertandingan kandang Chelsea musim ini. Dia juga telah membatalkan rencana untuk membangun kembali Stamford Bridge.
Media-media Inggris bahkan melaporkan Abramovich sudah lelah dan ingin menjual Chelsea. Namun, Buck menegaskan bahwa miliader Rusia yang memiliki kewarganegaraan Israel tersebut tidak memiliki rencana seperti itu.
"Saya belum pernah mendengat sepatah kata pun dari Abramovich: 'Mari kita siapkan (tim) ini untuk dijual,' atau sesuatu semacam itu," kata Buck dikutip laman Reuters.
"Karena situasi politk, ada orang yang berpikir mereka mungkin ingin membeli Chelsea dengan harga murah. Kami memang mendapat pertanyaan dan kami benar-benar tidak punya apa-apa untuk dikatakan kepada orang-orang ini."
"Dalam hal keterlibatan, (dia) melihat pemain baru, berbicara tentang perpanjangan kontrak pemain. (Dia) selalu terlibat dalam hal itu sejak hari pertama hingga sekarang."
Chelsea saat ini tidak bisa menambah pemain baru ke dalam tim mereka setelah terkena sanksi larangan transfer oleh FIFA. Namun, beruntung Frank Lampard dapat menahkodai tim yang didominasi pemain-pemain muda ini ke posisi empat di klasemen sementara Liga Primer Inggris 2019-2020.
"Larangan tranfer telah menyebabkan lebih banyak peluang bagi pemain muda," jelas Buck.
"Itu membuat Tuan Abramovich sangat senang, karena dia tertarik pada akademi. Saya kira dia salah satu dari sedikit pemilik yang pernah ke banyak pertandingan akademi."
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar