Tim Nasional Italia merayakan selebrasi sambil berlari ke arah pendukung mereka usai mengalahkan Armenia 9-1 | REUTERS/Ciro De Luca |
Tim Nasional Italia berhasil mencetak rekor baru dalam kemenangan 9-1 atas Armenia di laga terakhir Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020 di Stadion Renzo Barbera, Palermo, Senin (18/11) atau Selasa dini hari.
Menurut catatan Opta, untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, Gli Azzurri - julukan Timnas Italia - mencetak sembilan gol dalam satu pertandingan. Terakhir kali mereka melakukannya adalah saat mengalahkan Amerika Serikat dengan skor 9-0 di Olimpiade pada 2 Agustus 1948.
Selain itu, Italia memiliki tujuh pencetak gol berbeda dalam satu pertandingan untuk kali pertama sepanjang sejarah. Dalam laga kontra Armenia baru-baru ini, masing-masing gol berhasil dicetak oleh Ciro Immobile dan Nicolo Zanilo yang mencetak dwigol, Nicolo Barella, Alessio Romagnoli, Jorginho, Ricardo Orsolini, dan Federico Chiesa.
#EuropeanQualifiers 🏆— Italy (@azzurri) November 18, 2019
9-1 against Armenia to round off 2019 in style as the Azzurri won ten in a calendar year for the first time.
Report 👉 https://t.co/ItE4koLJoc#VivoAzzurro
🇮🇹#ItalyArmenia🇦🇲 pic.twitter.com/4Okqtf8Pt4
Tak sampai di sana, Italia kembali membukukan rekor dengan memenangi seluruh pertandingan kualifikasi dalam satu edisi baik di Piala Eropa maupun Piala Dunia. Mereka sukses menyapu bersih sepuluh kemenangan.
Untuk rekor individual, Zaniolo merupakan pencetak gol termuda AS Roma bersama Timnas Italia, yaitu 20 tahun 139 hari. Ia berhasil mencatatkan namanya di papan skor saat melawan Armenia pada menit kesembilan dan menit ke-64.
Atas pencapaian tersebut, pelatih Roberto Mancini mengatakan anak asuhnya bermain sangat baik. Ia berharap Timnas Italia dapat meneruskan performa gemilang ini ketika tampil di Piala Eropa 2020 mendatang.
10/10 - For the first time in their history Italy have won all their group qualifying games for a single edition among European Championships and World Cup (10/10 in this case). Perfection.#ItaliaArmenia pic.twitter.com/Kg9r1nzZxi— OptaPaolo (@OptaPaolo) November 18, 2019
"Pertandingan terakhir di babak kualifikasi dan kami bermain sangat baik. Sangat jarang mampu mencetak sembilan gol di pertandingan internasional saat ini. Kami memberikan segalanya untuk meraihnya," kata Mancini kepada Rai Sport seperti dikutip dari Football Italia.
"Rekor hanya dihitung ketika akhirnya meraih gelar (Piala Eropa 2020). Mari kita lihat apa yang terjadi di Piala Eropa 2020. Kami sebelumnya tidak pernah memenangi seluruh sepuluh pertandingan dalam kualifikasi grup. Kami mempunyai waktu enam bulan untuk mempersiapkan kejuaraan itu dan sayangnya saya hanya bisa membawa 23 pemain. Jika kami bisa terus tampil seperti ini, pasti akan luar biasa."
Kemenangan Italia sekaligus menguatkan posisi mereka di klasemen akhir Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan mengumpulkan 30 poin. Mereka unggul jauh dari Finlandia yang menempati posisi kedua dengan nilai 18.
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar