Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Kamis, 05 Maret 2020

5 Fakta Penting Penutupan Sementara Masjidil Haram, Suasana Sepi

Suasana sepinya Masjidil Haram pada Kamis (5/3) malam | Facebook/Haramain.info
Cepatnya wabah COVID-19 merebak ke berbagai penjuru dunia memaksa sejumlah negara melakukan langkah preventif, tak terkecuali Arab Saudi. Negara Islam ini untuk sementara waktu melarang umrah dan kunjungan wisata bagi warga negara asing mulai 27 Februari.
Warganet pun dikejutkan dengan unggahan akun Facebook 'Haramain Info' yang menunjukkan betapa sepinya Masjidil Haram, terutama di Mataf, area sekeliling Ka'bah untuk Tawaf, pada Kamis (5/3). Tak sedikit yang mengaku bersedih melihat pemandangan ini, bahkan ada pula yang menuduhnya hoaks. Usut punya usut, ternyata Mataf memang disterilkan dari jemaah pada Kamis (5/3) untuk dilakukan pembersihan mendalam guna membasmi Virus Corona.
Tak hanya itu, Arab Saudi juga mengumumkan peraturan baru pada Kamis (5/3) untuk Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah sebagai langkah preventif terhadap COVID-19.
Dihimpun AKURAT.CO dari berbagai sumber, ini 5 fakta penting penutupan sementara Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
1. Ditutup pada malam hari
Facebook/Haramain.info
Masjidil Haram dan Masjid Nabawi kini tak bisa dikunjungi 24 jam. Kedua masjid suci ini akan ditutup 1 jam setelah Isya dan dibuka kembali 1 jam sebelum Subuh.
2. Mataf dan jalur Sai ditutup
Facebook/Haramain.info
Mataf, area sekitar Ka'bah untuk Tawaf, setiap harinya penuh sesak oleh jemaah. Namun, pemandangan ini tak akan terlihat lagi untuk sementara waktu.
Pasalnya, area Mataf dan jalur antara Safa dan Marwah yang digunakan untuk Sai akan ditutup hingga pemberitahuan selanjutnya. Bahkan, Arab News menyebut penutupan ini berlaku hingga larangan umrah dicabut. Meski begitu, jemaah tetap diizinkan beribadah dan melakukan tawaf di lantai atas.
3. Dilarang untuk umrah, tetapi boleh untuk beribadah
Facebook/Haramain.info
Untuk mengantisipasi masuknya COVID-19Arab Saudi melarang masuknya warga negara asing untuk umrah atau kunjungan wisata mulai 27 Februari pukul 02.40 waktu setempat. Meski begitu, bukan berarti Masjidil Haram ditutup sepenuhnya untuk jemaah. Mereka yang bermukim di Makkah tetap diperbolehkan berkunjung dan beribadah di masjid suci tersebut.
4. Larangan selama di dalam 2 masjid suci
Saidaonline
Meski tetap dibuka untuk jemaah, ada sejumlah larangan yang harus dipatuhi. Jemaah dilarang melakukan iktikaf atau tidur di dalam 2 masjid suci tersebut. Selain itu, dilarang membawa makanan dan minuman ke dalam masjid. Kontainer air Zam Zam pun tidak disajikan untuk sementara waktu.
5. Beberapa bagian Masjid Nabawi ditutup
Islamiclandmarks
Serupa dengan Masjidil Haram yang menutup Mataf dan jalur untuk Sai, beberapa bagian Masjid Nabawi juga ditutup. Jemaah untuk sementara waktu tidak bisa mengunjungi kamar suci, tempat makam Nabi Muhammad dan 2 sahabatnya, Abu Bakar As-Siddiq dan Umar bin Khattab. Sementara itu, bagian Raudah, area antara minbar dan kamar makam Nabi Muhammad, akan dibuka hanya untuk mereka yang hendak beribadah.
Hingga berita ini ditulis, sudah ada 5 kasus COVID-19 di Arab Saudi. Sebanyak 4 pasien masih dirawat, sedangkan 1 pasien lainnya sudah dinyatakan sembuh. Selain itu, belum diketahui pasti kapan larangan umrah ini akan dicabut.
Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive