Situs Blog Berita, Ya Blogger Berita Indonesia.

Senin, 09 Desember 2019

Rodgers Santai Leicester City Diabaikan dalam Perburuan Gelar Liga Inggris

Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers dalam pertandingan kontra Everton, Minggu (1/12) | REUTERS/Andrew Yates

Leicester City kembali tampil mengejutkan di Liga Primer Inggris. Tim berjuluk The Foxes itu kini berada di posisi kedua, menempel ketat Liverpool di puncak klasemen.
Tentu pencapaian Leicester ini membuat mereka tak dinyana masuk dalam perebutan gelar. Namun, pelatih Brendan Rodgers mengatakan timnya terbiasa diabaikan banyak kalangan untuk merengkuh trofi liga.
"Saya kira tidak ada orang yang mengharapkan kami berada papan atas klasemen," kata Rodgers sebagaimana dikutip dari Reuters. "Itu tidak benar-benar membuat kami gusar, saya kira itu bagian dari permainan."
"Setelah Manchester United menang lawan Manchester City, sebuah keterangan muncul setelah pertandingan tentang seberapa jauh Manchester City dari Liverpool. Kami menghargai itu dan kami hanya melanjutkan pekerjaan kami."
Leicester mencetak rekor delapan kemenangan beruntun di liga usai mengalahkan Aston Villa dengan skor 4-1 pada Minggu (8/12) malam WIB. Striker mereka, Jamie Vardy menjadi pencetak gol terbanyak liga dengan 16 gol.
Selain itu, Leicester telah menjaga clean sheet paling banyak dari tim lain dengan tujuh kali. Rodgers mengatakan bahwa Leicester tidak difavoritkan menjadi juara adalah hal yang wajar.
"Manchester City dan Liverpool adalah tim yang luar biasa di liga dan telah menunjukkan bahwa tahun lalu betapa bagusnya mereka," tambahnya. "Bagi kami, kami tahu bahwa kami harus terus berusaha meningkat dan berusaha menutup celah."
Kemenangan atas Aston Villa mengokohkan Leicester di urutan kedua dengan nilai 38. Mereka hanya kalah selisih delapan angka dari Liverpool.
Sedangkan di belakang mereka ada Manchester City dengan mengumpulkan 32 angka. Di posisi keempat ditempati Chelsea dengan 29 poin.
Performa apik ini menjaga asa Leicester City untuk meraih kembali gelar liga yang pernah diraih pada 2015-2016 silam. Namun, mereka gagal mempertahankannya pada musim berikutnya karena posisi mereka merosot.
Pada 2016-2017, mereka menempati posisi ke-12 dan Chelsea menjadi juara. Setelah itu, dua musim beruntun, Leicester menduduki urutan kesembilan.

Sumber: akurat.co
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BTemplates.com

Blog Archive