Emak-emak rambut pisang | Istimewa
|
Nasib sial menimpa seorang bayi berinisial AB. Bayi yang baru berusia dua bulan itu tewas setelah disuapi pisang oleh Ibunya yang diketahui bernama Yuni Sari.
Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (8/12/2019) pukul 03.40 WIB dini hari.
Lantaran minim pengetahuan soal merawat bayi, Yuni tanpa pikir panjang memberi anaknya buah pisang sebagai makanan pendamping ASI. Yuni tak tahu bila bayi berumur dua tahun belum diperbolehkan mengkonsumsi pisang.
“Ibu korban mencoba memberikan makanan pisang kepada korban memakai sendok sebelum ditidurkan," ujar Kapolsek Kebon Jeruk, AKP Erick Sitepu saat dikonfirmasi, Selasa (10/12/2019).
Setelah diberi makan pisang, bayi AB inipun segera ditidurkan oleh Yuni, namun naas, AB ditemukan tak bernyawa pada pagi harinya.
Yuni panik, dia lalu membawa buah hatinya ke Puskesmas Kebon Jeruk mencari pertolongan medis.
Pikiran Yuni semakin campur aduk ketika dalam perjalanan menuju Puskesmas dia melihat darah keluar dari hidung bayinya.
“Dalam perjalanan hidung korban mengeluarkan darah,” ujar Erick.
Setibanya di Puskesmas, tim medis langsung bergerak melakukan pemeriksaan kondisi tubuh bayi AB. Bayi malang itu dinyatakan telah tewas.
“Setelah sampai di Puskesmas korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," tutur Erick.
Setelah melihat kondisi AB tewas dengan cara yang memprihatinkan, pihak Puskesmas lalu memberi laporan kepada pihak kepolisian di Polsek Kebon Jeruk.
Mendengar laporan tersebut, Polisi lantas mendatangi Puskesmas Kebon Kebon Jeruk, jasad bayi AB lalu dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo untuk menjalani visum.
"Kemudian polisi melakukan cek kondisi korban di puskesmas dan pengecekan di TKP," tandasnya.
Tag: Jakarta Barat, Bayi, Polsek Kebon Jeruk, Pisang
Sumber: akurat.co
0 komentar:
Posting Komentar